Salam Strike : Korwil S-2 Jabodetabek Serentak Gelar CingBar Se-Nusantara

Kabarmancing.com, Sunter, Jakarta Utara – Ada berbeda dengan event mancing yang diselenggarakan para komunitas mancing, yang biasanya dilakukan di satu tempat atau di satu kota, namun berbeda dengan komunitas satu ini, Salam Strike. Ya, Minggu, 25 September 2016, komunitas Salam Strike atau disingkat S-2 melaksanakan perhelatan mancing bareng atau istilah mereka cingbar perdana di beberapa pulau, provinsi ataupun Perairan Indonesia se-Nusantara.

    Gelaran event mancing serentak di seluruh Indonesia yang diadakan pada tanggal dan hari yang sama yang disebutkan diatas tadi pun berjalan sukses dan lancar. Tidak hanya di kolam pancing saja, ada pula di laut dan alam liar seperti setu dan danau. Itulah diceritakan RMarchel Wibisono kepada kabarmancing.com saat meliput kegiatan Salam Strike di Danau Sunter yang digelar Korwil Jabodetabek. Marchel selaku ketua panitia Salam Strike Korwil Jabodetabek menyebutkan, sebanyak 100 orang mengikuti kegiatan ini khusus untuk Jabodetabek “Seratus peserta ikut acara ini yang datang dari kawasan Jabodetabek, ada juga dari Provinsi Banten,” katanya senang.

    Ya, saat hari yang ditetapkan tiba, sejak pagi Danau Sunter didatangi para pemancing. Dengan sigap Marchel dan rekan-rekan sibuk melakukan daftar ulang. Bagi yang sudah mendaftar ulang, diberi pita kuning di lengan baju untuk menentukan bahwa itu peserta yang ikut lomba. Pasalnya karena ini danau, bukan hanya kegiatan Salam Strike saja yang mancing di danau itu, tapi juga berbaur dengan orang lain yang mancing disitu. Sebab itulah, setiap peserta diberi pita kuning di lengan baju. Sedangkan panitia menggunakan pita kuning dan merah.

    Pasca daftar ulang, peserta masing-masing mendapatkan 1 bungkus umpan dari produk Kang Ito, ada yang dapat 313, Umpan Pelangi dan Umpan Djempol. Seperti dikatakan Marchel, kegiatan mancing se-Nusantara ini didukung oleh Kang Ito, IMM Fishing Shop, kabarmancing.com, Anakcoro Si Coro dan Marchel sendiri. Sponsor ada yang memberikan beragam barang untuk pemenang seperti ril, joran, essen, tas pancing, mug, kaos dan lainnya serta uang tunai.   

    Selain mancing bareng tambah Marchel, Salam Strike juga adakan bakti sosial yaitu peduli musibah yang menimpa negeri ini. “Untuk membantu sesama, selain mancing kami mengumpulkan dana seikhlasnya dari peserta guna disumbangkan bagi korban longsor di Sumedang dan korban banjir bandang di Garut. Selain itu, siangnya usai acara mancing, kami juga melepas bibit ikan di Danau Sunter, seperti bibit ikan lele, mas dan nila. Itu semua  rasa peduli kami sebagai komunitas Salam Strike,” jelasnya.

 

Lomba berjalan 4 jam

    Persiapan acara dimulai. Jam 9 pagi peserta menuju spot yang ditentukan. Karena danau ini sangat luas, maka dibatasi jaraknya sepanjang 100 meter yang dijaga oleh panitia dari radius yang sudah ditentukan. Peserta boleh pakai 2 joran dan umpan serta mata kail bebas. Ada pakai tegeg dan joran spinning beragam ukuran panjang. Penuturan panitia tidak ada ikan disebar, para peserta benar-benar harus mencari jenis ikan apa pun di danau itu, kemudian ditimbang ukuran beratnya dan total terbanyak untuk menentukan siapa yang jadi juara. Sumber dari panitia menyebutkan ikan di Danau Sunter beragam ada mas, lele, patin, nila, gabus dan lainnya.

    Saat kabarmancing.com memantau jalannya lomba, ternyata sudah ada peserta yang mendapatkan ikan namun ada juga belum. “Ikan di danau susah dapatnya, harus sabar,” ujar peserta. Ya, karena lomba ini sifatnya fun untuk silahturahmi dan persahabatan serta membantu antar sesama, bagi peserta yang tidak dapat ikan tidak masalah. Umpannya pun beragam ada pakai lumut untuk sasaran nila ada juga pakai cacing, umpan hidup dan pelet. Pokoknya beragam umpan dicoba untuk mendapatkan hasil tangkapan.

    Karena lomba berjalan 4 jam sampai jam 12 siang, mendekati jam 11, panitia mulai bersiap untuk menimbang ikan dan menyerahkan hadiah bagi sang juara dari sponsor. Tepat jam 12 siang mancing serentak se-Nusantara hari itu pun berakhir. Marchel dan panitia lainnya merasa senang bahwa kegiatan ini berjalan tertib, lancar dan sukses tanpa ada hambatan. “Syukur alhamdulillah pengumpulan donasi Salam Strike peduli telah berhasil menghimpun dana sebesar lima ratus ribu rupiah yang akan kami donasikan untuk korban bencana alam di Garut,” lanjut Marchel.

    Kegiatan ini pun diharapkan teman-teman Salam Strike di hari itu tanggal 25 September bisa dijadikan agenda tetap tahunan mancing bareng di seluruh Nusantara dan diharapkan pula dijadikan sebagai Hari Mancing Nasional. “Semoga apa diinginkan oleh komunitas Salam Strike dapat terwujud,” tutup Marchel.(rambe/foto:dok.kabarmancing.com & salam strike)

• Ikan Terbesar / Anton Wijaya / Gabus Bloso / Joran dari IMM + Rp 100 Ribu dari Marchel
• Ikan Unik / Boris / Ikan Mas / Joran & Ril dari Anakcoro
• Ikan Terbanyak Variasi / Ajoman / Ril dari IMM

Related Posts