Strike Alligator, Cucutnya Air Tawar di Aliran Sungai Ciliwung

Amin 1

Spot Pendopo Ciliwung dimana ikan alligator terpancing

Kabarmancing.com, Kebon Baru, Jakarta Selatan – Siapa bilang Sungai Ciliwung ikannya sudah tidak ada lagi, apalagi di aliran Ciliwung mengarah ke Jakarta tepatnya tidak jauh dari Jembatan Ciliwung di Jalan MT Haryono, kawasan Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan. Buktinya seorang maniak mancing bernama Amin, beberapa waktu lalu berhasil menggaet ikan alligator di aliran sungai tersebut di daerah Kebon Baru yang dilintasi Sungai Ciliwung.

    Patut diketahui ikan alligator sesuai dengan julukannya, bentuknya memiliki moncong meski ukurannya pendek, sedikit lebar dan tumpul dengan gigi panjang dan tajam. Ia juga memiliki rahang seperti alligator (buaya) yang kuat. Karena memiliki moncong itulah, ia dijuluki cucut air tawar. Ya, di alam aslinya, ukuran ikan ini bisa mencapai panjang 3 meter dengan bobot 137 kg. Ukuran yang luar biasa memang, apalagi ikan ini sudah lama dikenal sebagai target oleh kalangan pemancing, mengingat alligator tidak disenangi untuk dikonsumsi karena tulangnya yang terlampau banyak.

Alligator

Inilah penampakan alligator spatula yang dipelihara di akuarium yang terpancing di aliran Ciliwung 

    Ditemui kabarmancing.com, Amin pemancing alam liar ini menuturkan, awalnya ia tidak tahu yang memakan umpannya itu dari jenis ikan apa. Ceritanya, siang itu sekitar jam 11, Amin tidak sendirian mancing di Ciliwung, ia bersama rekannya Matsani, Syarief, dan Mamat mulai bergerak menuju spot tak jauh dari rumahnya, Ya, Amin tinggal di pinggiran Ciliwung, Kebon Baru. Tak lama berselang mereka tiba di spot Pendopo Ciliwung, nama spot itu mereka yang namakan.

    Setelah mengambil posisi untuk duduk sambil mancing, umpan dikaitkan ke mata kail, ada pakai jangkrik, cacing merah, cacing pisang dan lainnya. Sasaran Amin dan teman-teman waktu itu mencari lele dan gurame, konon katanya ikan gurame sering didapat di spot ini, ukurannya pun tak tanggung-tanggung ada yang 4 kiloan,  belum lagi ikan mujairnya bobotnya hampir 1,5 kg. “Ada lele juga disini ukurannya gede-gede,” ujar Amin.  

    Amin menggunakan mata kail nomor 5 kemudian ia ganti kail nomor 3 dan umpannya cacing yang dirumbai. Setelah melempar umpannya ke tengah sungai, Amin menunggu umpannya disambar, tak lama kenudian umpannya disantap, terlihat ikan menampakkan diri di atas permukaan air dengan cara terbang dan melawan, namun Amin tidak tahu ikan apa itu. Dengan sigap ia mengengkol ril dan terus menggulung senar agar tangkapan ikan yang belum tahu dari jenis apa bisa menepi, tetapi agak sulit juga, ikan terus melawan, agar ikan tidak lepas, ia memompa joran dan memainkannya dengan tarik ulur secara perlahan.  

Amin

Amin maniak mancing alam liar yang tidak menyangka umpannya dimakan alligator

    Setelah mendekati pinggir sungai dan wujud ikan mulai tampak, rekan Amin teriak “Ini alligator, alligator, mantap, awas giginya tajam hati-hati,” katanya. Amin kaget dan bersikap tenang agar ikan benar-benar aman saat didaratkan. Setelah landing Amin dan temannya kembali memastikan ikan itu memang alligator, “Gue pikir ikan apaan nih, ngga nyangka ternyata alligator masih ada di Ciliwung,” teriaknya senang.

    Karena alligator punya gigi tajam dengan hati-hati ia mencabut mata kailnya yang tersangkut di bibir secara perlahan agar tidak tergigit. Berhasil melepas kail Amin segera memasukkannya ke korang. Setelah mendapat alligator, perasaan ingin segera pulang pun muncul, selanjutnya Amin membawa pulang ikan tersebut. Sesampainya di rumah ia mengukur panjang ikan itu 40 cm.

    Alligator itu ia rawat dan pelihara yang ditaruh di dalam bak. “Makanannya saya kasih cicak dan kecoa,” katanya. Alhasil cerita adanya alligator terpancing merebak di kalangan pemancing alam liar yang suka memancing di alirani Ciliwung, mereka berlomba-lomba mendapatkan ikan tersebut tapi hasilnya nihil.

    Amin menduga alligator dari jenis spatula yang ia dapatkan kemungkinan lepas dari penangkaran dan hanyut terbawa aliran air Sungai Ciliwung dan terpancing olehnya. “Sekarang panjang ikan itu sudah 80 cm dan saya berikan teman untuk merawatnya,” ujar Amin yang memang tidak punya tempat untuk membesarkan alligator itu. (rambe/foto:dok.kabarmancing.com)

example banner example banner

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses