Meramu Umpan dengan Benar Untuk Hasil Maksimal

Posted by: Tags:

Pemula Cara Meramu Umpan

Kabarmancing.com, Jakarta – Bagi pemancing target buruan ikan di kolam pemancingan untuk mendapatkan hasil tangkapan, ternyata tidaklah mudah, selain faktor keberuntungan yang tak kalah pentingnya ialah faktor umpan. Ya, umpan sangat berperan penting menentukan hasil yang kita dapatkan.

    Ketika mancing di kolam pelampungan ataupun kolam galatama terkadang terlihat seorang pemancing gelisah jikalau di kiri kanan lapaknya sudah dapat hasil, namun ia sendiri belum juga menarik ikan. Usut punya usut kegelisahan pemancing itu cukup berasalan, sejak dua jam lomba berjalan tak seekor ikan menyambar umpannya.

    Apakah yang salah dengan pemancing itu, sebagian orang jika tidak dapat hasil yang jadi sasaran mencari kambing hitam atau mencari kesalahan seperti, kolam pemancingannya yang jelek dengan menyebut kondisi ikan malas makan umpan, air kolam yang tidak bagus, atau alat yang dipakainya, atau juga umpan serta keberuntungannya kala itu sedang tidak menghinggapi dirinya.

    Usut punya usut, ternyata pemancing itulah yang belum tahu umpan yang layak ia gunakan di pemancingan tersebut dan bahkan ia sendiri  belum memahami umpan jenis apa layak dipakai saat memancing. Nah, disinilah permasalahannya dan menjadi sebuah pertanyaan bagi siapa saja. Ya,  untuk mendapatkan ikan buruan resepnya tidak sulit, bukan alat kita pakai mahal yang bisa menjamin buruan ikan dapat ditangkap, tapi salah satunya bagaimana cara meramu resep untuk bahan umpan.

    Bagi pemancing pemula faktor ini harus diketahui secara mendalam dengan bertanya kepada pemancing yang berpengalaman khususnya cara meramu umpan yang banyak bertebaran di berbagai kolam pemancingan atau juga bisa bertanya dari toko-toko pancing yang menyediakan jasa pembuatan umpan untuk kolam pemancingan.

    Untuk mendapatkan hasil maksimal, meramu umpan tentunya harus dengan takaran yang pas serta kondisi kolam pemancingan itu sendiri. Bila ramuan umpan sudah dirasa pas, maka dipastikan banyak mengangkat atau membawa pulang ikan-ikan besar. Patut diketahui, pemancing lebih banyak disibukkan dengan berbagai uji coba umpan, agar mendapatkan hasil buruan sesuai diinginkan. Padahal, dari beberapa pengalaman pemancing yang kerap mendapatkan ikan ukuran besar, ikan sebenarnya lebih menyukai umpan beraroma dan bukan rasa yang disukai ikan.

   Ini dapat dibuktikan dengan memberikan umpan yang beraroma amis atau wangi, yang mana akan ada kecenderungan ikan lebih betah berada di dekatnya. Sedang sebaliknya, bila umpan diberikan rasa lezat sekali pun, maka dapat dipastikan akan sulit untuk mendapat ikan buruan. Sehingga dapat diambil kesimpulan sementara bahwa umpan beraroma amis ataupun wangi memiliki kecendrungan untuk lebih mudah mendapatkan ikan buruan. Ketimbang yang selama ini sering dilakukan oleh sebagian pemancing yakni dengan mencari umpan yang menekankan pada rasa yang disukai oleh ikan.

    Ada beberapa resep untuk mendapatkan umpan jitu yakni dengan mencampur umpan dengan minyak ikan, minyak bulus, siput dan choya. Serta banyak lagi aroma amis lainnya. Demikian pula halnya dengan aroma wangi, dapat diberikan campuran wangian buah durian, daun dan sejenisnya. Dari berbagai ramuan tersebut nantinya akan didapat jenis umpan yang paling disukai ikan.

    Salah satu kunci agar mendapatkan target ikan buruan dengan menguasai jenis ikan yang ada di lokasi. Tanpa mengenal lebih jauh mengenai jenis ikan serta selera aroma kesukaannya. Maka cukup sulit untuk mendapatkannya. Ibarat pepatah, tidak kenal maka tak sayang.

    Dan tampaknya kondisi seperti itu seringkali banyak dilakukan oleh para pemancing, para pemancing seakan berlomba tidak saja dalam kompetisi lomba mancing tapi juga berlomba dalam meramu umpan. Karena siapa yang mampu meramu umpan dengan benar, maka dipastikan dialah menjadi juara. Sehingga ada kesan, bahwa teknik angkatan, melempar atau sabetan, sudah tidak banyak berlaku. Dan pemancing lebih memfokuskan pada acara ramu meramu umpan yang benar dan tepat.(ronald/berbagai sumber/foto:dok.kabarmancing.com)

example banner example banner

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses