Tips Mancing Lele di Kolam Pancing Galatama

Kabarmancing.com, Jakarta – Bagi penyuka mancing galatama lele, ternyata ada tipsnya, jadi bukan sembarang mancing saja, harus punya tips dan kiat khusus agar apa yang kita inginkan saat mancing lele bisa menghasilkan strike tanpa henti.

    Ya, mancing lele terlihat sepele, pasalnya ikan ini doyan makan apa saja dan membuat orang pun menganggap sepele. Padahal lele cukup sensasional, terlebih bila sudah terbiasa atau terlatih, maka lele akan memberikan perlawanan menarik.

Berita Terkait : Cara Mudah Gaet Lele Menggunakan Kail Jangkar Gawang

    Tidak salah pula bila kemudian ada anggapan bila mancing lele lebih mudah daripada ikan mas atau lainnya. Tapi sekali lagi, jangan menyepelekannya. Sebagaimana diketahui sistem galatama lele salah satunya melihat jumlah total terberat atau terbanyak. Karena itulah kecepatan dalam menaikkan ikan sangat mempengaruhi jumlah komulatif timbangan yang akan didapat pada sesi terakhir.

    Banyak cara trik yang dipakai saat mancing lele di kolam galatama. Ada yang suka main di pinggiran, ada pula yang suka main di tengah. Semakin jauh kita melempar umpan berarti semakin lama kita menarik benang. Lele merupakan ikan dasaran yang akan memakan umpan yang ada di dasar kolam. Ini sesuai dengan perilakunya. Banyak kolam galatama lele memiliki kontur kolam yang cenderung tegak lurus dindingnya dan membentuk sudut 45 derajat dengan dasar kolamnya.

    Jadi, ketika lele ada di pinggir kolam jelas kemungkinan kecil, kepalanya ada di dasar kolam. Paling tidak agak ngambang sedikit mepet di pinggiran kolam. Kalau kita asumsikan kedalaman kolam adalah 80 centimeter dan diameter kolam lele galatama ada sekitar 5-10 centimeter, maka ketika dia ada di pinggir kolam paling tidak mengambang dua kali dari diameternya atau 10-20 meter.

    Terus apa implikasinya? Jelas ketika umpan kita tempelkan di pinggiran, umpannya jangan sampai turun tepat di dasar kolam. Sudut runcing atau 45 derajat kolam sangat kurang memungkinkan untuk umpan kita dimakan lele. Dan logika berikutnya, posisi kepala ikan cenderung ada diatas paling tidak sekitar 2 kali diameter badannya.

    Berarti, paling tidak umpan kita harus gantung sedikit diatas kedalaman kolam sekitar 2 kali diameter tubuhnya. Tetapi harus sedikit trik. Kalau umpannya sedikit menggantung, resikonya kail kita bisa nyangkut di badan lele. Bagaimana agar kail kita tidak mudah kesangkut sama badan lele? Gampang. Beri timbal yang sedikit berat, sehingga umpan tidak mudah lari kemana-mana.

    Sebenarnya model memancing sedikit menggantung dari dasar kolam ini memiliki sensasi tersendiri. Tarikan ikan bisa sangat kuat dan mengejutkan. Dan keuntungannya lagi, sangat kecil kemungkinan pancing kita ketelan sama lele, karena kenur kita cenderung kencang dan tidak ada speleng-nya sama sekali. Dan lebih mengasyikkan lagi, kita tidak perlu menggentak joran ketika umpan dimakan. Begitu umpan dimakan, maka mulut ikan sudah nyangkut sendiri tanpa harus digentak.(ronald-berbagai sumber/foto:dok.kabarmancing.com)

example banner example banner

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses