Kroto Ikan : Disukai Ikan Air Tawar & Muara Untuk Campuran Umpan Pancing

Kabarmancing.com, Tangerang Selatan – Pernahkah Anda mendengar atau melihat tampilan kroto ikan? Kalian pasti mengatakan belum pernah melihat, atau ada juga yang sudah tahu. Ya, selama ini pemancing lebih mengenal kroto semut yang kerap dipakai di kolam pemancingan untuk campuran umpan dibanding kroto ikan.

    Di tangan pasangan suami istri inilah kroto ikan dikembangkan menjadi sarana pelengkap umpan untuk mancing segala jenis ikan freshwater. Karena ingin tahu lebih jauh tentang kroto ikan, kabarmancing.com pun berhasil menemui sang owner dan ingin mengulasnya lebih jauh, pasalnya banyak pemancing belum tahu apa sih kroto ikan tersebut.

    Ditemui di kawasan Tangerang Selatan, Mohamad Haries bersama sang istri, Sri Jayanti, menceritakan asal muasal mereka terjun ke usaha tersebut. Bermula dari Haries yang hobi mancing menemukan racikan telur ikan hasil karyanya, ramuan itu kemudian Haries bertekad membangun sebuah ladang bisnis kroto ikan menjadi besar. Keinginan yang kuat itulah membuat sang istri, Sri Jayanti rela resign dari pekerjaan sebagai pegawai kantoran demi membantu suami mengembangkan usaha ini.

    “Karena saya pemancing saya tahu kebutuhan pemancing itu apa yaitu umpan. Saya mencari tahu umpan apa yang terbaik, tapi keinginan saya satu yaitu satu umpan bisa untuk semua jenis ikan. Akhirnya jatuh di telur ikan ini. Padahal telur ikan itu tadinya buat di konsumsi, dan iseng saya coba untuk mancing dan hasilnya positif. Dari situlah saya mencoba eksperimen dan belajar dengan melakukan beberapa kali riset dan uji coba dan hasilnya bagus,” ungkap Haries dengan gamblang.

    Setelah melakukan uji coba setahun lamanya, Juli 2015 lalu Haries me-launching kroto ikan ke pasaran dan mempromosikan produk miliknya itu, baik melalui dunia maya dan toko-toko pancing yang skalanya masih terbatas. Haries dan istri tidak patah semangat, walaupun persaingan umpan begitu ketat, namun produk mereka ini masih asing di telinga pemancing. Haries yang berstatus pegawai kantoran, dengan dibantu istri terus berjuang mempromosikan melalui event-event mancing dengan ikut memberi dukungan sponsor dan membuka stand di lokasi acara. Dengan cara itu perlahan produk kroto ikan mulai dikenal.

 

Penggunaannya cukup mudah

    “Kroto ikan yang kami produksi merupakan telur ikan berkualitas premium yang berasal dari ikan pelagis laut dan memiliki aroma khas dan kuat sehingga sangat disukai segala jenis ikan air tawar dan payau atau muara,” terangnya.

    Dalam perbincangan itu Haries menjelaskan bagaimana proses awal telur ikan ini hingga siap dipasarkan. Pertama-tama dalam mengolah kroto ikan hingga siap dipasarkan dimulai dari membeli telur-telur ikan pelagis yang hidup di lautan. Ikan-ikan pelagis itu seperti ikan makarel, kacang-kacang, ikan terbang dan lainnya yang postur badannya panjang. Tahap berikutnya telur-telur ikan dijemur dan dikeringkan selama dua atau tiga hari lamanya tergantung cuaca. “Jika cuaca bagus cukup 2 hari tapi kalau cuaca kurang mendukung bisa tiga hari,” lanjut Haries.

    Selanjutnya sesudah pengeringan, kroto ikan siap dikemas dengan ukuran 50 gram dan 25 gram yang bisa tahan sampai setahun. Di tahap akhir, Haries dan istri siap memasarkan produknya tersebut. Lanjut Haries kroto ikan bisa digunakan untuk segala jenis ikan freshwater. “Produk kroto ikan adalah pertama dan satu-satunya di dunia sebagai campuran umpan pancing,” ujarnya sambil menunjukkan ke kabarmancing.com ukuran 25 gram dan 50 gram.

    Bagaimana penggunaannya? Ternyata cukup mudah, campurkan kroto ikan 25 gram dengan air sebanyak 100 ml dan 200 ml air untuk ukuran 50 gram, lalu aduk-aduk dan tunggu minimal 1 jam atau hingga kroto ikan mengembang sempurna. Setelah kroto mengembang sempurna, ditekan-tekan dulu menggunakan sendok sebelum dicampur ke umpan, kemudian campurkan sedikit demi sedikit ke dalam racikan pellet sesuai dengan kebutuhan atau resep lainnya. Proses selanjutnya umpan pun siap dicoba. Mudahkan. Ya, kroto ikan ini kata Haries dapat digunakan sebagai campuran atau sebagai ‘cocolan’ umpan ikan.

    Pengakuan Haries kepada kabarmancing.com dalam seminggu kroto ikan miliknya bisa terjual 200 – 300 kemasan ukuran 25 gram. “Ukuran 25 gram banyak dicari pemancing,” tambahnya. Berarti jikalau banyak dicari pemancing, hasilnya pun cukup bagus. Itulah beberapa komentar pemancing yang sering dibaca Haries di akun facebook nya tentang kehebatan kroto ikan dari beberapa sumber yang di posting pemancing.

    “Penjualan kami sudah ada di Pulau Jawa, Papua, Makassar, Bengkulu, Palembang, Jambi dan Riau. Insya allah ke depannya seluruh Indonesia akan kami rambah,” ujarnya. Penasaran ingin mencoba, silahkan hubungi toko pancing Ronson di kawasan Jatinegara, Pemancingan Mang Ajo di Karawang atau hotline : 0811-8889755 dengan email : krotoikan@gmail.com.(rambe/foto:dok.kabarmancing.com)

Related Posts