Patin Adhiraja : Ada Pohon di Tengah Kolam, Tantangan Bagi Pemancing

48

Kabarmancing.com, Depok – Bagi pecinta galatama patin cobalah datang ke Adhiraja untuk menjajal. Pasalnya, Adhiraja berbeda yang tidak dipunyai pemancingan patin lainnya, apa itu? Adhiraja punya konsep beda, kolamnya melengkung, ditengah kolam ada pohon palem besar hidup dan berkembang untuk menambah tingkat kesulitan pemancing.

    Fungsi pohon palem tak lain untuk menjaga kelestarian kolam dan menambah tingkat kesulitan pemancing untuk mendapat hasil tangkapan. Ya, bicara mancing patin memang dibutuhkan keahlian khusus untuk mengailnya. Disinilah konsep berbeda Adhiraja dengan membiarkan pohon palem tumbuh ditengah kolam. Alhasil bagi siapa saja yang mancing di kolam ini akan mengalami kesulitan saat bertarung melawan patin.

    “Patin bisa lari ke pohon palem saat fight, disinilah tingkat kesulitan pemancing diuji. Ini saya buat beda dengan pemancingan patin umumnya. Adhiraja juga memperhatikan nilai-nilai baik untuk menghormati ikan dan kelestarian lingkungan hidup sekitar kolam,“ papar Pratama aka Poci (pemilik Adhiraja) yang didampingi Tong Ji (pengelola) kepada kabarmancing.com.

46

    Sementara itu dalam perbincangan dengan Poci, Adhiraja dibuka untuk umum, namun, Sabtu malam atau malam minggu tidak dibuka untuk umum, hari itu dikhususkan untuk para member. “Mocel dan patah joran sering terjadi disini,” ujar Poci. Ya, bagi mereka mancing patin di Adhiraja sungguh berbeda dengan adanya pohon-pohon palem tersebut.

    Lebih jelasnya, Adhiraja memiliki luas 5000 meter berkedalaman 70 cm s/d 1 meter dengan lapak 20. Ukuran patin terbesar 10 kg yang jumlahnya 50 ekor, 8 kg s/d 9 kg jumlahnya 150 ekor dan 8 kg up sebanyak 200 kg. Ukuran patin lainnya 1 kg s/d 7 kg. Total isi patin lebih dari 10 ton.

    “Untuk kualitas ikan jangan khawatir, saya selalu merawat dan menjaga kesehatan ikan dengan memberi sayur dan pellet setiap hari serta memberi vitamin agar tetap terjaga kondisinya. Ikan yang ada ikan jadi dan umpan wajib pakai ongol-ongol tanpa esen sereh,” ujar Poci tegas.

     Selanjutnya untuk aturan main di Adhiraja, juara 1, 2, 3 dipilih ikan terberat dan terbanyak dengan tiket Rp 100 ribu persesi. Ada 3 sesi dimainkan, setiap Senin s/d Rabu, yaitu jam 2 siang s/d 5 sore, jam 5 sore s/d 8 malam dan 8 malam s/d 11 malam. Hari Jumat hanya ada 1 sesi/paket dengan tiket Rp 150 ribu dari jam 7 malam s/d 12 malam. Hari Sabtu digunakan untuk pribadi. Hari Kamis dan Minggu Libur.

45

    “Untuk bandrolan tiket bisa mengikuti kemauan pemancing. Jackpot indukan super 10 kg up juga ada. Aturannya jika peserta lebih dari 5 orang permainan dimulai, namun jika dibawah 5 orang batal dimainkan (khusus Senin s/d Rabu), sedangkan untuk Jumat minimal 8 orang,” lanjut Poci lagi.

    “Selain itu ada aturan lainnya seperti ikan yang terpancing tidak secara normal (dibadan, sirip atau ekor) diberi point -1. Dan jika terpancing tidak secara normal dan mocel akan diberi point -2. Untuk keuntungan, Adhiraja mengambil 20% s/d 30% dari uang tiket,” jelas Tong Tji melengkapi.

    Bagi pecinta galatama patin yang ingin merasakan sensasi tarikannya cobalah mampir dan rasakan tarikan patin Adhiraja yang menguras tenaga.(rambe/foto:dok.kabarmancing.com) 

Pemancingan Galatama Patin Adhiraja 
 Jalan Karya Bakti Gang Anggrek Rt 002/005, Tanah Baru, Depok
Hub : (021) 8030 – 4782 / 0852 – 80000898 / Maladi

example banner example banner

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses