Kabarmancing.com, Tapin, Kalimantan Selatan – Event mingguan berikutnya datang dari Provinsi Kalimantan Selatan. Dari sekian kolam pancing yang ada disana salah satunya Pemancingan Halakait yang menggelar event Minggu, 15 September 2019 kemarin. Ya, Halakait yang berada di Desa Kalumpang, Kecamatan Bungur, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan hari itu terisi 86 lapak.
Dalam rangka silaturahmi menjalin persaudaraan sesama klub angler Se-Kalimantan Selatan acara berlangsung lancar dan sukses dengan tiket Rp 300 ribu perlapak satu joran. Adapun kegiatan ini dilaksanakan oleh Amad selaku Kepala Desa (Kades) Kalumpang yang juga Owner Pemancingan Halakait.
Diiringi cuaca cerah yang menggelayut di langit Kalumpang pun begitu terasa panas hingga acara usai. Namun bagi peserta yang bisa dibilang para maniak mancing ikan mas, hal seperti itu bukanlah halangan justru tetap semangat menanti umpan disambar ikan.
Hadiah yang disodorkan di event Halakait ini untuk juara satu ikan terberat sudah disiapkan oleh panitia uang senilai Rp 4 juta plus tropi. Kepanitian di kegiatan ini pun tampak sibuk diantaranya Ifan, Budi, Ilham, Jenderal, Ancau dan kawan-kawan. Panitia kolam pun tampak wara wiri sejak belum dimulai hingga usainya lomba. Untuk aturan lomba ujar Amad, sesuai dengan ketentuan yang ada di Kalimantan Selatan sedangkan untuk umpan bebas, karena masing-masing pemancing punya racikan sendiri dan boleh menggunakan oplosan.
Sementara itu ikan tombro yang ditebar 300 kg dari jenis majalaya. Ya, lomba yang dimulai sejak jam 10 pagi sampai jam 3 sore beberapa menit pasca digelar, lapak kiri kanan mulai sibuk strike. Ikan yang ditebar segera menyambar umpan peserta yang berarti umpannya makjoos. Ada 5 pemenang ikan terberat yang masuk menjadi juara selain itu untuk menyemangati peserta lomba, sudah disiapkan ikan kuning dengan harga perekornya Rp 20 ribu sebanyak 10 ekor yang berhasil menggaetnya. Bagi peserta dengan adanya ikan kuning ini bila tergaet nilai nominalnya pun cukup lumayan.
Peserta yang datang beragam bukan dari Kabupaten Tapin saja, dari informasi Amad, ada dari Kabupaten Hulu Sungai Utara, Hulu Sungai Selatan, Batola, Banjarbaru dan Kabupaten Tapin sendiri sebagai tuan rumah. Ya, semua pemancing tampak enjoy menikmati mancingnya sambil menunggu ikan menyambar umpan mereka. Untuk jam main Babak 1 jam 10 pagi sampai jam 12 siang, lalu Isoma dan main lagi Babak 2 dari jam 1 sampai jam 3 sore.
Menjelang pukul 3 sore di bawah teriknya matahari, masih terlihat para peserta tetap semangat untuk memenangkan lomba. Dan akhirnya pukul 3 sore lomba di Pemancingan Halakait pun selesai. Keluar sebagai juara pertama Rudy dari Kabupaten Tapin dengan berat ikan 2,700 kg dan berhak meraih uang Rp 4 juta.
Di akhir lomba, kegiatan mancing dengan mengundang para angler Se-Kalimantan Selatan ini tutur Amad, ke depannya Halakait tetap menggelar event mancing setiap bulannya. Selamat untuk pemenang.(beta-kalimantan selatan/foto:dok.beta)
- Terberat 1 / Rudy (Kab.Tapin) / 2,700 Kg / Rp 4 Juta+Tropi
- Terberat 2 / Samsi (Kab.Tapin) / 2,670 Kg / Rp 3 Juta+Tropi
- Terberat 3 / Beta (Kab.Tapin) / 2,250 Kg / Rp 2 Juta+Tropi
- Terberat 4 / Gatot (Kab.Tapin) / 2,100 Kg / Rp 1 Juta+Tropi
- Terberat 5 / Jati (Kab.Tapin) / 1,955 Kg / Rp 500 Ribu+Tropi
Related Posts
Umpan Air Tawar : 4 Racikan Umpan Joss Untuk Mancing Ikan Patin
Semarak Milad Ranjau 765 Ke 9 di DeLuna, BFC Juara Induk 1
Kabarmancing Channel : Mancing Bareng NR Fishing feat Saung Ngendon, Ikan Makannya Rata
Info Produk : Ril Masato ‘Valda Carbon’ Ball Bearing 7+1, Size 1000SW-6000SW
Kabarmancing Channel : Cerita Angler Malaysia Pengguna Diva, Produk Diva Ada di Malaysia
No Responses