KupLak : Lelang Piranti Untuk Beramal di Penghujung Tahun

KupLak Event 1

Kabarmancing.com, Ciganjur, Jakarta Selatan – Komunitas satu ini identik dengan mancing sambil beramal. Ya, sudah kesekian kalinya KupLak (Kumpulnye Pemancing Lapak) selalu mendonasikan dana yang terkumpul di setiap kegiatan untuk diserahkan ke Panti Asuhan atau Yayasan Yatim Piatu. Awal mula ide tersebut kata Hartoyo atau disapa Tegeg sang pendiri KupLak saat beliau menyampaikan ide tersebut kepada Kang Ito yang juga tergabung di KupLak. Dari kedua orang itulah ide mancing sambil beramal disambut positif anggota lainnya.

    KupLak Event 5Setelah sekian bulan tidak pernah mancing bareng lagi, Sabtu, 5 Desember 2015 kemaren bertempat di pemancingan Lestari, Ciganjur, Jakarta Selatan, KupLak di penghujung tahun kumpul lagi dengan tema ‘Silaturahmi dan Mancing Bareng’. Masih sama seperti event sebelumnya, Tegeg kepada kabarmancing.com menjelaskan, mancing sambil beramal tetap ada dengan melelang piranti yang diberikan Adi, seorang pemancing yang ikut di kegiatan ini. Ya, Adi dengan tulus memberikan piranti miliknya 3 joran dan 1 ril yang diserahkan kepada Tegeg untuk dilelang. Uang hasil lelang tersebut akan disumbangkan ke Panti Asuhan.

    “Setiap kegiatan mancing, kami selalu beramal, kali ini kami melelang piranti mancing dan tas pancing, dari hasil lelang itu disumbangkan ke panti asuhan terdekat di lokasi acara usai mancing. Lelang dimulai jam 12 siang,” terang Tegeg dengan tegas.

Kang Ito (kanan) & Tegeg melelang joran

Kang Ito (kanan) & Tegeg melelang joran

    Mancing bareng yang dimulai jam setengah sembilan pagi dan usai jam empat sore, 40 lapak di pemancingan Lestari penuh. Satu lapak diisi 2 orang dengan tiket Rp 350 ribu perlapak. Ikan turun 260 kg ikan rame dan super 50 kg dengan jumlah 18 ekor dari berbagai ukuran berat. “Ada ikan balap empat puluh ekor seharga sepuluh ribu rupiah,” tambah Tegeg.

 

Lelang piranti dan tas

    Cuaca di kawasan Ciganjur pagi hari bersahabat, namun jelang siang udara mendung menaungi. Ikan rame jam 8 pagi sudah turun satu kuintal dan 50 kg ikan super menyusul satu jam berikutnya. Sisa ikan rame 80 kg akan disiram jam 11 siang dan 80 kg lagi jam 1 siang. Dua jam lomba berjalan tarikan super membuahkan hasil, ada diatas 4 kg ada pula dibawah 4 kg silih berganti. Tak terasa jarum jam mendekati angka 12 siang. Atas saran Tegeg ke Kang Ito yang hadir di kegiatan itu, saatnya lelang dimulai.

Hasil lelang joran diberikan kepada peserta

Hasil lelang joran diberikan kepada Babe Uci dan Kang Nug oleh Tegeg (kanan)

    Sebelum lelang dimulai dimainkan dulu ikan balap 40 ekor dan selanjutnya Kang Ito dan Tegeg di pinggir kolam mulai membuka lelang yang diawali 3 joran ukuran 1,80 meter. Dengan lantang Kang Ito membuka harga joran pertama Rp 100 ribu yang langsung disambut rekan-rekan lain. Lelang joran pertama jatuh ke Babe Uci Rp 210 ribu. Kemudian joran kedua dilelang, peserta antusias melontarkan harga diinginkan dan joran kedua ditutup Rp 200 ribu atas nama Kang Nug. Lelang ketiga masih joran dan ditutup dengan harga Rp 300 ribu oleh Mas Bohay. Terakhir 1 ril Ryobi 4000 dilelang dengan harga buka Rp 300 ribu. Sontak peserta berebut, harga lelang cukup alot yang akhirnya ditutup Rp 550 ribu oleh Fatan.

Hail

Hasil lelang joran dan ril diberikan kepada Mas Bohay & Fatan oleh Untung dan Kang Ito

    Joran dan ril sudah dilelang, Kang Ito kembali melelang 4 tas anti air berbentuk segi empat untuk keperluan mancing dengan harga buka dua puluh ribu. Keempat tas tersebut berhasil di lelang dengan nilai keseluruhan Rp 250 ribu. Total dana terkumpul dari leleng itu Rp 1.510.000. Sesuai janji Tegeg, dana itu akan disumbangkan ke panti asuhan terdekat di kawasan tersebut. Kang Ito dan Tegeg bersama rekan-rekan Kuplak lainnya merasa bersyukur bahwa pada hari itu mereka kembali bisa mendonasikan ke pihak yang membutuhkan. Dengan senang Tegeg berjanji akan terus memberikan amal setiap KupLak menggelar mancing tahunan.

    Usai lelang, lomba berlanjut, perolehan ikan super terus berganti. Lapak 40 atas nama Gobang dengan berat ikan 4,07 kg masih memimpin. Sisa terakhir ikan rame 80 kg jam satu siang disiram lagi dan membuat peserta bergairah terus mengejar untuk menjuarai berat total dengan hadiah uang Rp 400 ribu.

    Jam empat sore mancing bareng disudahi. Juara pertama dimenangkan Gobang. Usai diumumkan siapa pemenangnya, satu persatu para juara menerima hadiah yang diserahkan Tegeg dan Untung pemilik pemancingan Lestari yang dilanjut foto bersama. Tegeg kembali menegaskan kepada kabarmancing.com  KupLak akan terus beramal di setiap kegiatan mancing. “Terima kasih rekan-rekan KupLak yang sudah ikut beramal,” ujarnya dengan senyum. Sukses untuk KupLak(rambe/foto:dok.kabarmancing.com)

  • Induk 1 / Gobang / Lapak 40 / 4,07 kg / Rp 1,3 Juta
  • Induk 2 / Kang Ito / Lapak 23 / 3,94 kg / Rp 1,1 Juta
  • Induk 3 / Ramad / Lapak 09 / 3,58 kg / Rp 700 Ribu
  • Total 1 / Hasani / Lapak 13 / 13,31 kg / Rp 400 Ribu
  • Total 2 / Kang Ito / Lapak 23 / 11,97 kg / Rp 400 Ribu
example banner example banner

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses