Permata Fishing Club : Kumpul Jadi Satu Sesama Anggota PFC di Event Pertama 2015

Posted by: kabarmanApril 2, 2015Tags: Kegiatan Klub Mancing

Para pemenang foto bersama dengan Yulianto (kanan)

Kabarmancing.com, Depok – Agenda tahunan klub mancing Bank Permata PFC (Permata Fishing Club) tahun ini kembali hadir di akhir Maret 2015. Kali ini pemancingan yang dipilih Telaga Mas, Sawangan, Depok.

Berita Terkait : Mancing Persahabatan Bank Permata & BTPN. Lewat Hobi Terjalin Keakraban

PFC yang diketuai Yulianto Dermawan, terbilang aktif di salah satu cabang olahraga yang ada di Bank Permata. Dalam mengisi kegiatan mancing di lingkungan karyawan Bank Permata, agenda tahunan mancing tak pernah sepi dari peminat dan kerap ditunggu-tunggu. Begitu diumumkan akan digelar mancing bareng, sontak membuat anggota PFC berebutan daftar dan hasilnya dalam hitungan hari lapak pun penuh.

Seperti mancing bareng PFC yang diselenggarakan Sabtu, 28 Maret 2015, anggota PFC dari kantor pusat dan cabang ikut berebut mendaftar. Terhitung 45 lapak di Telaga Mas full. Dari kalangan profesi jabatan yang ada di lingkungan Bank Permata kumpul jadi satu di pemancingan pelampungan ikan mas tersebut.

Lomba yang berlangsung dari jam 9 pagi sampai jam 4 sore dan dilanjut mancing bebas sampai pukul 6 sore, seperti umumnya event-event yang diselenggarakan PFC kembali bersua di agenda tahunan pertama di 2015. Saling sapa dan jabat tangan setibanya di lokasi pun terlihat keakraban diantara mereka. Setelah undi lapak, peserta menuju lapak sesuai arahan panitia. Kolam yang dipakai untuk event ini kolam sedang yang posisinya ada di samping kolam besar untuk lomba.

Dalam keterangan singkatnya Yulianto yang ditemui kabarmancing.com menuturkan bahwa ini kegiatan rutin tahunan yang dijadwalkan setiap tahun. “PFC setiap tahun menggelar mancing bareng empat sampai lima kali dengan pemilihan lokasi berbeda. Inilah event pertama di 2015 dan PFC sepakat menjatuhkan pilihan di Telaga Mas,” ujarnya yang tampak sibuk mengatur jalannya lomba.

Tambah Yulianto, setiap peserta dikenakan biaya perorang seratus ribu rupiah berikut makan siang gratis yang diambil dari tiket. “ Ikan diturunkan 2 kuintal rame dan super 20 kg dari berbagai ukuran berat,” jelasnya tentang jumlah ikan yang dituang secara bertahap. Diantara ikan rame yang dituang ada 45 ekor diberi karet sebagai hiburan yang dibandrol @ Rp 10 ribu per ekor bagi siapa saja bisa menggaetnya.

Untuk kategori pemenang diambil 5 juara, 3 orang juara ikan terberat dan 2 orang untuk juara total terberat kiri dan kanan yang masing-masing mendapat uang tunai ratusan ribu rupiah. Dalam kegiatan ini ada pula doorprize seperti topi dan kaos dari Bank Permata.

Menggunakan kaos biru, kaos kebanggaan PFC, empat jam mancing berjalan masih sedikit sekali ikan terangkat dari setiap lapak. Hal ini diakui Yulianto, mungkin karena ikan yang dilombakan baru datang satu jam sebelum dimulai. “Paling hanya beberapa lapak yang berhasil menggaet ikan,” terangnya sambil terus mengamati setiap lapak yang berhasil strike dan fight.

Ikan rame yang diturunkan secara bertahap dari jam ke jam masih tampak malas memakan umpan. Jelang siang pukul dua belas hidangan nasi kotak datang, saatnya untuk istirahat, namun kenyataannya peserta enggan untuk istirahat sejenak, mereka masih penasaran ikan kok sulit makan, akan hal itu peserta menyantapnya sambil mancing menunggu pelampungnya bergoyang.

Waktu terus bergulir, ikan yang ada di kolam belum juga menampakkan hasil, padahal berbagai racikan umpan andalan sudah diramu. Namun apa daya, jelang acara berakhir ikan rame masih banyak di kolam begitu pula ikan super yang terangkat baru beberapa ekor.

Tepat pukul 4 sore sesuai aturan panitia, lomba mancing bareng PFC usai. Seperti biasanya Yulianto menyerahkan hadiah kepada para pemenang dan diakhiri foto bersama di pinggir kolam.(rambe/foto:dok.kabarmancing.com)